Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyiapkan anggaran sebesar Rp 1 miliar untuk memulangkan sekitar 300 warga Jawa Barat yang terdampak bencana alam di Aceh. Dana tersebut dialokasikan untuk mendukung proses mobilisasi warga agar dapat kembali ke tanah air setelah pendataan selesai.
Dedi Mulyadi meninjau langsung warga Jawa Barat yang berada di Aceh. Ia menyebutkan, terdapat kurang lebih 300 warga dari wilayah Takengon dan sekitarnya yang rencananya akan kembali ke Jawa Barat.
“Ini saya bersama wargi-wargi Jawa Barat yang ada di Aceh. Di sini ada kurang lebih 300 warga Jawa Barat yang akan kembali lagi ke Jawa Barat, dari Takengon dan sekitarnya,” ujar Dedi Mulyadi, dikutip dari akun Instagram pribadinya @dedimulyadi71.
Menurut Dedi, sebagian warga Jawa Barat di Aceh mengalami kesulitan ekonomi dan membutuhkan dukungan pemerintah untuk kepulangan mereka. “Karena banyak antara warga itu yang tidak punya uang. Mudah-mudahan, tapi nanti datanya dilengkapin dulu,” katanya.
Mantan Bupati Purwakarta ini menambahkan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebelumnya juga telah memfasilitasi kepulangan lebih dari 100 keluarga ke daerah asal masing-masing. Ia berpesan agar warga Jawa Barat yang berada di Aceh tetap menjaga keselamatan dan menghormati wilayah tempat mereka tinggal sementara.
“Untuk itu, jaga diri semua warga Jabar, sing sarehat. Kemudian, dan tetap mencintai tanah Aceh. Kemudian dan Terima kasih, salam untuk semuanya,” pungkas Dedi.
Sebelumnya, Dedi Mulyadi melakukan perjalanan menggunakan pesawat menuju Bener Meriah, sebelum melanjutkan ke Takengon. Kunjungan ini dilakukan setelah menerima laporan mengenai keberadaan warga Jawa Barat yang memerlukan proses evakuasi.
“Hari ini saya berjalan menuju pesawat Susi Air untuk terbang ke Bener Meriah, kemudian ke Takengon,” kata Dedi, dikutip dari TikTok Dedi Mulyadi.
Di Bener Meriah, terdapat 18 warga asal Jawa Barat yang perlu dipulangkan segera. Mereka berasal dari wilayah Purwakarta, Garut, dan Kabupaten Karawang. Sementara itu, di Takengon terdapat 22 warga Jawa Barat lainnya yang berasal dari Karawang, Garut, dan kemungkinan Subang.
Dedi berharap proses evakuasi berjalan lancar dan seluruh warga Jawa Barat dapat kembali ke kampung halaman dengan selamat.
Sumber: Grid.id
