Diva pop Indonesia, Rossa, membocorkan fakta menarik di balik pameran seni imersif “Pipilaka Calling”. Sejumlah selebritas papan atas menyumbangkan suara mereka secara cuma-cuma untuk proyek ini, tanpa menerima bayaran sepeser pun.
Rossa mengaku mengajak banyak sahabat selebritasnya untuk menjadi pengisi suara karakter semut dan hewan lain di hutan fantasi Pipilaka. Di antaranya adalah Fadil Jaidi, Cinta Laura, Soimah, Ringgo Agus Rahman, Dwi Sasono, dan Nirina Zubir.
“Kita enggak ada yang dibayar loh, sama sekali. Jadi ini bener-bener kayak bergotong royong,” ungkap Rossa saat ditemui di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Senin (15/12/2025).
Pelantun lagu “Tegar” ini menjelaskan bahwa kesediaan para artis tanpa honor didasari oleh misi sosial yang diusung Wahyadi Liem, inisiator Pipilaka. Seluruh hasil penjualan tiket pameran ini akan disumbangkan 100 persen untuk membangun sekolah animasi gratis bagi anak-anak kurang mampu di Yogyakarta.
“Sebisa mungkin apa yang bisa kita lakukan untuk orang lain dan membuat diri kita bermanfaat, kita harus manfaatkan. Because life is so short,” tambah Rossa.
Proses pengisian suara dilakukan secara fleksibel, bahkan dari rumah masing-masing. Rossa dan Fadil Jaidi, misalnya, melakukan rekaman dubbing bersama tim dari kediaman mereka.
Rossa mengaku takjub melihat hasil rekaman yang sangat sinkron dengan animasi karakter semut yang ditampilkan. “Pas tadi nonton, pertama kali aku nonton, terus kayak, ‘Wah, ternyata sync ya mulutnya sama aku.’ Seru, seru banget,” ceritanya sambil tertawa.
Semangat “gotong royong” yang ditunjukkan Rossa dan kawan-kawan sejalan dengan filosofi “Pipilaka” yang berarti semut dalam bahasa Sanskerta. Diharapkan kontribusi suara mereka dapat menarik minat masyarakat untuk berkunjung.
Kunjungan masyarakat pada akhirnya akan membantu mencerdaskan anak-anak bangsa melalui sekolah gratis yang akan dibangun dari donasi tiket pameran tersebut.
Pameran seni imersif Pipilaka Calling digelar di Sarinah, Jakarta Pusat, mulai 15 Desember 2025 hingga 8 Maret 2026. Pameran ini menawarkan pengalaman liburan edukatif dengan tiket masuk Rp50 ribu.
Mengambil filosofi semut, pameran ini menggabungkan seni, cerita, dan teknologi canggih seperti AI serta hologram karya anak bangsa. Tujuannya adalah mengajak anak-anak mencintai lingkungan.
Sumber: Grid.id
