MUNGKIN SATU SAAT ITU HATI MU RAPUH
BERSENDIRI DI CENGKAM RASA KECEWA
JANGAN KAU PERNAH HILANG PERCAYA DIRIMU
BIAR KAN IA BERLALU
USAH DIRATAPI KERNA SINAR KAN MENANTI
TERUSKANLAH BERLARI
JANGAN PERNAH KAU BERHENTI…
DISINI…
SEGALA YANG TERJADI JANGAN KAU RATAPI
KARNA SEMPURNA HADIR SETELAH USAI DI UJI
JANGAN KAU PERNAH
HILANG PERCAYA PADAMU
Baca juga:Lirik dan Makna atau Arti Lagu Terima Seadanya – Ernie Zakri
BIARKAN IA BERLALU
USAH DI RATAPI KERNA SINAR KAN MENANTI
TERUSKANLAH BERLARI
JANGAN PERNAH KAU BERHENTI
DISINI…
HOOOUUO
BERNARKANLAH LUKA ITU
HADAPINYA BILA NANTI BAHAGIA
KITA MANUSIA BIASA
SETIA DIKEJAR PRASANGKA
BIARKAN IA BERLALU
USAH DIRATAPI KERNA SINAR KAN MENANTI
TERUSKAN BERLARI
JANGAN PERNAH KAU BERHENTI
DI SINI
Baca juga:Lirik, Makna dan Terjemahan Lagu KISINAN 2 – Masdddho
Berikut makna dari lirik lagu ini:
Lirik lagu ini menyiratkan pesan kuat tentang menghadapi cobaan dan kekecewaan dalam hidup. Penyanyi menggambarkan momen ketika hati seseorang mungkin rapuh dan penuh kekecewaan, tetapi dia mendorong untuk tidak pernah kehilangan keyakinan pada diri sendiri. Lagu ini mengingatkan pendengar untuk melihat masa sulit sebagai bagian dari perjalanan kehidupan yang tidak selalu mulus. Kendati ada luka dan kekecewaan, penyanyi menegaskan pentingnya terus berjuang dan berlari dalam menghadapi tantangan, dengan keyakinan bahwa setelah ujian berat akan ada sinar terang yang menanti.
Lirik ini mengajak pendengar untuk tidak meratakan atau mengabaikan pengalaman-pengalaman sulit dalam hidup, karena di situlah tempat pertumbuhan dan pembelajaran terbesar terjadi. Kejadian yang sempurna dan bahagia bisa hadir setelah melewati ujian dan kekecewaan. Pesan lagu ini adalah untuk tetap yakin pada diri sendiri, berjuang, dan berlari menuju kebahagiaan, sambil menghadapi luka dan prasangka yang mungkin muncul di sepanjang perjalanan kehidupan.
