Penemuan Jenasah Pencari Rumput dalam Kondisi Sujud Di Lahan Kosong

ilustrasi meninggal

Dalam sebuah lahan kosong di Desa Bener, Kecamatan Ngrampal, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, pada Sabtu (21/10/2023) sekitar pukul 09.00 WIB, ditemukan jasad seorang pria tanpa identitas yang menjadi pusat perhatian. Penemuan ini terjadi ketika seorang pencari rumput menjumpai jenazah tersebut dalam keadaan sujud menghadap ke arah selatan.

Baca juga:Data dan Fakta Penemuan Mayat T, Pemilik Hotel Mustika Pelangi Jepara, Korban Pembunuhan Mantan Suami

Ipung, salah seorang warga yang berdomisili di dekat lokasi penemuan jenazah, pertama kali mendapat laporan tentang penemuan pria tersebut dari seorang pencari rumput. Rumah Ipung terletak di sebelah lahan kosong tempat penemuan mayat. “Awalnya, memang yang memberitahukan orang ngarit (mencari rumput), lalu beritahu saya, saya lihat langsung, benar ada mayat,” kata Ipung saat memberikan keterangan pada Sabtu (21/10/2023), sebagaimana dilansir oleh TribunSolo.com. Setelah menemukan jenazah tersebut, Ipung merasa khawatir dan segera melaporkan penemuan ini ke kantor polsek setempat.

Baca juga:Penemuan Kerangka Manusia dalam Drum di Aceh: Masih Misteri dan Proses Penyelidikan

Menurut Ketua PMI Kabupaten Sragen, Ismail Joko Sutresno, jenazah yang ditemukan diduga sudah meninggal selama lebih dari tiga hari. Selain itu, korban tidak memiliki identitas yang jelas. “Korban tanpa identitas, sudah meninggal dunia kurang lebih 3-4 hari,” ungkap Joko. Kondisi jenazah yang ditemukan dalam keadaan kaku dan sudah mengeluarkan bau menyiratkan bahwa mayat tersebut telah berada di lokasi tersebut selama beberapa waktu. Seorang warga setempat, Iskandar, yang ikut dalam proses evakuasi jenazah, mengkonfirmasi bahwa kondisi mayat tersebut sangat memprihatinkan. “Kondisinya sudah kaku, sudah mengeluarkan bau, di bagian kaki sudah mengelupas, mungkin sudah lama di sana,” tambah Iskandar.

Baca juga:Siswa Pembacok Guru di Kebonagung Demak telah Tertangkap

Meskipun penemuan ini telah menjadi perhatian utama di daerah tersebut, hingga pukul 09.57 WIB, jenazah pria tersebut belum dievakuasi dari lokasi penemuan. Dalam waktu tidak lama, petugas medis tiba di tempat kejadian sekitar pukul 10.02 WIB untuk melaksanakan proses evakuasi mayat tersebut. Berita penemuan mayat ini menarik perhatian warga setempat, yang kemudian berdatangan ke lokasi untuk menyaksikan peristiwa tersebut secara langsung. Kasus ini telah menjadi titik berat bagi pihak berwenang dalam menyelidiki penyebab kematian pria tersebut, dan diharapkan bahwa identitasnya dapat segera diungkapkan.