Kau tak perlu lama terjaga
Terkadang hidup hanya perlu jeda
Takkan ada yang sia-sia
Saat kita bertaruh segalanya
Mengertilah
Takkan ada akhir yang indah dari kesalahan kisah kita
Menangislah
Kau dan aku takkan pernah bahagia
Jika mereda
Lekaslah pulang
Sebelum datang
Esok hari yang jauh lebih menyakitkan
Baca juga:Lirik dan Makna Lagu Satu Rasa Cinta – Arief, Versi Niken Salindry
Lekaslah pulang
Dan ‘kan kujelang
Esok hari yang jauh lebih menenangkan
Tanpamu
Kisah ini hanyalah jeda (hanyalah jeda)
Menyala hanya untuk sementara (sementara)
Jangan memaksaku tetap bertahan
Dan jangan memaksaku ‘tuk melupakan
Jika mereda
Lekaslah pulang
Sebelum datang
Esok hari yang jauh lebih menyakitkan (menyakitkan)
Lekaslah pulang (lekaslah pulang)
Dan ‘kan kujelang (dan ‘kan kujelang)
Esok hari yang jauh lebih menenangkan
Lekaslah pulang (lekaslah pulang)
Sebelum datang (sebelum datang)
Esok hari yang jauh lebih menyakitkan (menyakitkan)
Lekaslah pulang (lekaslah pulang)
Dan ‘kan kujelang (dan ‘kan kujelang)
Esok hari yang jauh lebih menenangkan
Kau berkata
“Janganlah memulai yang tak bisa kauakhiri”
Dan kau berkata
“Jangan menginginkan yang tak bisa kaumiliki”
Baca juga:Lirik dan Makna Lagu Kemana Kita Hari Ini – Batas Senja
Berikut ini Makna Lirik Lagunya:
Lirik lagu “Jeda” menggambarkan cerita tentang kebijaksanaan dan pengertian dalam sebuah hubungan. Dalam bagian pertama, penyanyi menyatakan bahwa hidup tidak selalu perlu dipenuhi dengan aktivitas dan bahwa kadang-kadang kita perlu mengambil jeda. Ini adalah saat di mana kita memahami bahwa tidak ada yang sia-sia saat kita berani mengambil risiko. Namun, penyanyi juga mengingatkan bahwa kesalahan dalam hubungan kita mungkin tidak berakhir dengan indah, dan kita harus bersedia menerima kenyataan.
Di bagian kedua, penyanyi mengungkapkan bahwa jika perasaan telah mereda dan tidak ada kebahagiaan lagi dalam hubungan tersebut, lebih baik pulang sebelum hari esok yang lebih menyakitkan tiba. Kehidupan tanpa pasangan mungkin lebih menenangkan daripada tetap bertahan dalam hubungan yang tidak berfungsi. Akhirnya, penyanyi merujuk kepada nasehat yang dia terima tentang menghindari memulai atau menginginkan sesuatu yang tidak dapat diakhiri atau dimiliki. Ini adalah pengingat untuk menjalani hubungan dengan bijaksana dan realistis serta untuk tidak terlalu berharap. Lirik lagu ini menggambarkan kebijaksanaan dan pengertian dalam berhubungan dengan orang lain.
