Tak hanya itu, Syakir juga mengumumkan “kemerdekaan republik ijo tomat dan seluruh jomblo-jomblo bangsa Indonesia atas penjajahan perasaan dalam perfilman Indonesia.” Bahkan, Syakir menyebut dirinya sebagai “Presiden Jomblo Terhormat Indonesia,” sebuah tindakan yang memancing perhatian dan kontroversi di kalangan masyarakat.
Unggahan tersebut langsung menuai beragam reaksi dari para netizen. Akhirnya, perkumpulan Relawan Indonesia Bersatu turut angkat bicara dan melaporkan Syakir Daulay ke Polda Metro Jaya. Ketua Umum Indonesia Bersatu, Lizman Hasibuan, menjelaskan alasan di balik langkah mereka.
“Saya hadir di Polda Metro Jaya untuk secara resmi melaporkan saudara Syakir Daulay atas konten yang beredar di media sosial, di mana ia melakukan parodi yang merendahkan makna Proklamasi,” kata Lizman Hasibuan saat diwawancarai di Polda Metro Jaya belum lama ini. “Kami mengecam tindakan ini yang tidak sejalan dengan semangat dan perjuangan Bapak Proklamator,” lanjutnya.