Aku yang lemah tanpamu
Aku yang rentan karena
Cinta yang t’lah hilang darimu
Yang mampu menyanjungku
Selama mata terbuka
Sampai jantung tak berdetak
Selama itu pun aku mampu untuk mengenangmu
Darimu, kutemukan hidupku
Bagiku, kaulah cinta sejati
Bagiku, engkaulah cinta sejati
Bila yang tertulis untukku
Adalah yang terbaik untukmu
Kan kujadikan kau kenangan
Yang terindah dalam hidupku
Namun takkan mudah bagiku
Meninggalkan jejak hidupmu
Yang t’lah terukir abadi
Sebagai kenangan yang terindah
Bila yang tertulis untukku
Adalah yang terbaik untukmu
Kan kujadikan kau kenangan
Yang terindah dalam hidupku
Namun takkan mudah bagiku
Meninggalkan jejak hidupmu
Yang t’lah terukir abadi
Sebagai kenangan yang terindah
Namun takkan mudah bagiku
Meninggalkan jejak hidupmu
Yang t’lah terukir abadi
Sebagai kenangan yang terindah
Baca juga:Lirik dan Makna Lagu BERTAUT – Nadin Amizah
Berikut makna dan Arti dari lirik lagu ini:
Lirik lagu ini mencerminkan perasaan seorang yang merasa lemah dan rentan tanpa kehadiran orang yang dicintainya. Kata-kata ini menggambarkan rasa kehilangan dan kerinduan yang mendalam terhadap sosok yang telah memberikan kehidupan dan cinta sejati. Penyanyi mengekspresikan bahwa meskipun fisiknya mungkin terpisah, kenangan dan cinta yang pernah ada tetap hidup dalam ingatannya. Terdapat kekuatan dan keteguhan hati untuk terus mengenang dan merasakan cinta tersebut selama mata masih terbuka dan jantung masih berdetak.
Lagu ini juga menyampaikan pesan bahwa meskipun kehidupan terus berlanjut, orang tersebut berkomitmen untuk menjadikan kenangan dengan sang kekasih sebagai yang terindah dalam hidupnya. Meskipun sulit untuk melupakan jejak hidup yang telah terukir abadi, penyanyi menyadari bahwa kenyataan mengharuskan mereka untuk melanjutkan hidup tanpa kehadiran fisik orang yang dicintai. Namun, lagu ini memperlihatkan sikap penuh penghargaan terhadap kenangan yang telah diukir bersama, dan komitmen untuk menjadikannya sebagai kenangan yang terindah, meskipun perpisahan tersebut tidak mudah bagi sang penyanyi.
