Sekarang hanya bisa menunggu
Menunggu hatimu yang menyakitkan
Lirik lagu ini menggambarkan perasaan kecewa dan kesedihan seseorang yang merasa terpukul oleh cinta yang tidak berjalan sesuai harapannya. Meskipun menghadapi situasi yang sulit, orang ini memilih untuk tetap sabar dan menunggu, mencoba mengatasi rasa sakit hati dan kekalahan. Pada bagian “Merana jika aku kalah, Sadar diri adalah tindakan pemenang,” terungkap bahwa penulis merasa bahwa kekuatan sejati terletak pada kesadaran diri dan kemampuan untuk menerima kenyataan.
Bagian kedua dari lirik mengeksplorasi perasaan sulit untuk melupakan kenangan yang menyakitkan. Penyanyi merasa kehilangan dan mungkin sulit memahami mengapa hubungan itu berakhir. Meskipun mungkin sulit untuk mengatasi perpisahan, penyanyi menekankan pentingnya untuk mengakhiri penderitaan dan mengizinkan kebahagiaan bagi kedua belah pihak. Kesedihan yang mendalam tampaknya disertai dengan harapan bahwa suatu saat nanti, keputusan untuk menjauh akan lebih dimengerti. Melalui lirik ini, penyanyi mengungkapkan proses penyembuhan yang sulit setelah kehilangan dan menekankan pentingnya kesabaran dan waktu dalam merangkul kebahagiaan baru.