Selain kondisi yang mencurigakan tersebut, polisi juga menemukan dua lembar surat wasiat yang ditempel di belakang kepala korban. Surat-surat tersebut berisi permintaan maaf kepada keluarga dan ditulis dalam bahasa Inggris. “Iya ada (surat), kurang lebih tentang ada permasalahan hidup, pakai bahasa Inggris. Kemudian permintaan maaf kepada saudara, kakak, adik, dan ibunya,” kata Andaru.
Baca juga:Mahasiswi Udinus Asal Kapuas Ditemukan Tewas di Kamar Kos. Bunuh Diri?
Korban, yang merupakan mahasiswi Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Fakultas Kedokteran Hewan (FKH), diketahui tinggal di apartemen tersebut bersama dengan adiknya. Saat ini, jenazah perempuan itu sedang menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur (Jatim) untuk mengetahui penyebab pasti kematian mahasiswi tersebut.
Polisi akan melakukan otopsi serta memeriksa barang-barang pribadi dan ponsel korban. Mereka juga akan meminta keterangan dari saksi-saksi dan melakukan penelusuran ke rumah tinggal korban. Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo berharap bahwa dalam waktu dekat, penyelidikan ini akan mengungkapkan fakta-fakta yang lebih jelas mengenai tragedi ini. “Mungkin besok atau paling lambat lusa, ada kesimpulannya,” tutup Andaru.