Pada Rabu (18/10/2023), di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta Pusat, Mahfud MD secara resmi dinyatakan sebagai bakal calon Wakil Presiden yang akan mendampingi Ganjar Pranowo dalam pemilihan presiden tahun 2024 mendatang. Keputusan ini telah menarik perhatian publik dan menimbulkan beragam reaksi.
Mahfud MD, yang saat ini juga menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia (Menko Polhutkan RI) sejak tahun 2019, akan menghadapi tugas yang lebih menantang dalam perannya sebagai bakal cawapres. Namun, keunikan situasi ini terletak pada fakta bahwa Mahfud MD tetap aktif sebagai seorang dosen di beberapa universitas. Kehadiran seorang calon wakil presiden yang masih aktif mengajar bisa menjadi hal yang menarik.
Baca juga:Mahfud MD Tiba di DPP PDIP: Menuju Pencalonan Cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024
Dalam konteks ini, satu video singkat yang diunggah oleh salah satu mahasiswanya melalui akun TikTok @suryaaae0 menghadirkan sedikit sentuhan humor. Dalam video berdurasi 14 detik tersebut, mahasiswa tersebut berbagi cerita tentang pengalamannya sebagai mahasiswa semester akhir yang sedang menyelesaikan skripsi dengan Mahfud MD sebagai dosen pembimbingnya. Dalam video tersebut, ia menggambarkan situasi unik di mana bimbingan skripsinya mengalami kendala karena Mahfud MD yang sibuk sebagai bakal cawapres di pilpres 2024 mendatang.
Mahasiswa tersebut menunjukkan situasinya dengan langkah-langkahnya yang melewati pintu ruangan dosen. Ia membuka pintu dengan penuh ekspektasi untuk bertemu dengan dosen pembimbingnya. Namun, ia dengan kocak merekam pintu tersebut, yang ternyata adalah pintu ruangan milik Mahfud MD. Papan nama di depan pintu tersebut mencantumkan gelar “Prof. Dr. Moh. Mahfud MD, S.H., S.U.” dengan bagian bawah yang bertuliskan “Cluster of International Law.”
Baca juga:Mahfud MD Resmi Bacawapres Ganjar Pranowo: Ini Pertama Kali Saya Siap dan Bersedia Jadi Cawapres
Melalui tagar yang digunakan oleh mahasiswa tersebut, dapat dilihat bahwa pemilik akun @suryaaae0 adalah mahasiswa semester akhir di Universitas Islam Indonesia Yogyakarta (UII Yogyakarta), tempat Mahfud MD mengajar sebagai dosen. Situasi ini menciptakan momen lucu yang mencerminkan tantangan unik yang dihadapi oleh para mahasiswa ketika dosen mereka juga berperan dalam politik tingkat nasional.
Meskipun momen ini bisa memunculkan senyum di wajah banyak orang, kita tidak boleh melupakan pentingnya peran dan tanggung jawab Mahfud MD dalam menjalankan tugasnya sebagai Menteri Koordinator dan potensinya sebagai wakil presiden. Keberhasilan pemerintahan dan pemilihan presiden mendatang adalah hal yang sangat penting dan akan memengaruhi masa depan bangsa. Keputusan Mahfud MD untuk mengambil peran ganda sebagai dosen dan calon wakil presiden menunjukkan komitmen yang luar biasa terhadap pendidikan dan pelayanan masyarakat. Ini juga menekankan pentingnya pendidikan dalam pembentukan pemimpin masa depan.
Baca juga:Mahfud Md Fix Jadi Cawapres Ganjar Pranowo, Segini Kekayaannya
Saat ini, kita melihat seorang dosen yang berusaha menjalankan tanggung jawabnya dalam dunia akademik sambil merangkul peluang untuk berperan dalam politik. Momen-momen seperti video TikTok ini adalah pengingat bahwa kehidupan nyata sering kali memberikan kita situasi yang tak terduga dan unik. Keputusan Mahfud MD untuk tetap aktif dalam dunia pendidikan di tengah kesibukannya sebagai pejabat pemerintah dan calon wakil presiden adalah cerminan dari semangat multitugas dan komitmen untuk berkontribusi pada perkembangan bangsa.
Seiring berjalannya waktu, kita akan melihat bagaimana Mahfud MD akan mengatasi tantangan ganda ini dan berperan dalam pembentukan kebijakan yang relevan serta penyampaian materi ajar yang bermanfaat bagi mahasiswa-mahasiswa UII Yogyakarta. Sebuah peran ganda yang mungkin lucu namun memiliki dampak besar pada masyarakat dan pendidikan di Indonesia. Sembari kita menikmati momen lucu ini, kita juga diingatkan akan pentingnya pendidikan dan kepemimpinan yang berkualitas dalam memandu masa depan bangsa.
