Sebuah gebrakan sensasional menghiasi dunia seni pertunjukan Indonesia ketika aktris terkenal, Aulia Sarah, baru-baru ini memutuskan untuk memperluas bakat seninya ke dunia teater. Kehadirannya yang memukau dalam film “KKN Desa Penari” sebagai Badarawuhi seakan menjadi petunjuk bagi langkah berani ini.
Tidak tanggung-tanggung, pada tanggal 8 dan 9 September lalu, Aulia Sarah tampil dalam sebuah pertunjukan teatrikal yang begitu mengguncang, berjudul “Jalasena Laksamana Malahayati.” Dalam peran yang memukau, dia memerankan karakter Pocut Limpah, seorang komandan wanita yang kuat dan berani.
“Jalasena Laksamana Malahayati” mengisahkan peristiwa epik perang sengit antara Kesultanan Aceh Darussalam melawan pasukan Portugis di Teluk Haru pada tahun 1586. Sebuah cerita yang memukau dan penuh dengan semangat kepahlawanan.
Keputusan Aulia Sarah untuk terlibat dalam produksi teater ini menjadi berita hangat karena dia menerima pesan langsung (DM) dari Jay Subiakto, Pengarah Artistik dari “Jalasena Laksamana Malahayati.” Jay Subiakto yakin bahwa Aulia Sarah adalah pilihan yang tepat untuk memerankan karakter Pocut Limpah dengan sempurna. Lebih menarik lagi, keturunan Aceh yang mengalir dalam diri Aulia Sarah turut mendukung perannya dalam pementasan ini.
Dalam pernyataannya, Aulia Sarah mengungkapkan kebanggaannya, “Aku merasa bangga sekali bisa terlibat di pementasan ini dengan memerankan Pocut Limpah, sosok yang diibaratkan sebagai ‘singa’-nya Malahayati. Bahkan, aku tak merasa seperti bekerja di pementasan ini. Rasanya seperti menjalankan tugas dan panggilan hati sebagai perempuan keturunan Aceh untuk merayakan betapa hebatnya sosok Malahayati yang patriotik.”
Namun, awalnya, Aulia Sarah mengakui merasa khawatir karena dirinya belum memiliki pengalaman sebelumnya dalam dunia teater. Sebagian besar pemain yang terlibat dalam pementasan ini adalah pemain teater berpengalaman. Mereka memiliki teknik pernapasan, suara, dan gestur panggung yang luar biasa. Aulia Sarah, sebagai pemain teater pemula, merasa beban yang besar. Namun, dia bertekad untuk terus belajar dan mengatasi semua tantangan ini dengan sebaik mungkin. Dia yakin bahwa dia bisa memberikan yang terbaik dalam pementasan ini dan memuaskan para penonton.
“Pertunjukan ‘Jalasena Laksamana Malahayati’ adalah pengalaman yang luar biasa bagiku. Saya berharap penonton akan menikmati peran saya dan pertunjukan ini,” tambah Aulia Sarah.
Pementasan “Jalasena Laksamana Malahayati” digelar di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, pada tanggal 8 September 2023 (khusus untuk TNI) dan 9 September 2023 (untuk umum). Dengan cerita yang kuat dan penampilan gemilang dari Aulia Sarah sebagai Pocut Limpah, pementasan ini diharapkan akan menjadi salah satu acara teater yang tak terlupakan bagi penontonnya. Jadi, jangan lewatkan momen bersejarah ini!