Namun, hingga saat ini, belum ada informasi lebih lanjut mengenai perkembangan proses penanganan insiden tersebut, dan pihak kampus masih menunggu informasi selanjutnya. “Untuk tindak lanjutnya, sejauh ini kita belum mendapatkan informasi terbaru,” kata Azizi.
Wakil Rektor III, Bahrul Ulum, juga memastikan bahwa pihak kampus telah memanggil para mahasiswa yang terlibat dalam video perundungan tersebut. Mereka telah meminta maaf dan berjanji untuk tidak mengulangi tindakan serupa. “Mereka sudah membuat surat pernyataan meminta maaf dan tidak akan mengulangi lagi perbuatan tersebut. Jika mereka masih mengulangi lagi, maka mereka akan diberikan sanksi oleh pihak kampus,” tegas Bahrul.