Dalam upaya terbaru, Hamas merilis dokumen kebijakan yang menghaluskan sikap mereka, meskipun tetap tidak mengakui Israel secara resmi. Dokumen tersebut menekankan perjuangan mereka melawan “agresor Zionis yang melakukan pendudukan.”
Selama beberapa dekade, konflik ini telah mengalami berbagai eskalasi, menyebabkan kerugian jiwa yang besar di kedua belah pihak. Meskipun beberapa usaha mediasi telah dilakukan, perdamaian di Timur Tengah tetap menjadi tujuan yang sulit dicapai.
Dalam konteks yang semakin rumit ini, kehidupan dua juta warga Palestina di Gaza terus terpuruk dalam situasi yang semakin buruk. Kekerasan terus berlanjut, dan upaya untuk mencari jalan keluar dari lingkaran setan ini terus menjadi tantangan yang besar