Dalam wawancara setelah mengisi acara sebagai Guest Star di Jakarta, Derby menjelaskan betapa sulitnya mengendarai perahu klotok tersebut. Ia menjelaskan bahwa tugasnya sebagai pengemudi perahu klotok memerlukan koordinasi yang rumit, dengan tangan kanan untuk mengontrol gas menggunakan tali dan tangan kiri untuk mengendalikan arah belok. Medan yang sulit dengan air sungai yang surut membuat pengalaman syuting semakin menantang, dengan Derby bahkan mengalami beberapa insiden seperti menabrak batang pohon, batu, dan sepatu. Ia tidak dapat menghitung berapa kali pengambilan gambar yang dilakukan dalam adegan tersebut, mengingat syuting di hutan Kalimantan memakan waktu beberapa hari.