Lirik dan Makna Lagu TERPIKAT SENYUMMU – Idgitaf

Idgitaf

Tak perlu rasa simpati
Kau yang memilih pergi
Tinggalkan ku sendiri hm

Menyesal pun belum pasti
Yang kurindu memori
Bukan dirimu lagi

Bacaan Lainnya

Kan kupendam sendiri
Kuredam teriakanku sendiri
Bersumpah tak ingin lagi hm

Tak mau lagi aku
Terpikat senyummu
Yang memabukkanku
Memberi harapan yang entah terlalu jauh

Tak ingin ingat lagi
Kau yang berhasil curi hatiku yang dingin
Tapi kau hempaskan tak sempat kau hangati
Harusnya kutahu memang kau bukan milikku ye

Tak perlu engkau kembali
Sudah sampai disini
Bahagiaku menanti

Kan kupendam sendiri
Kuredam teriakanku sendiri
Bersumpah tak ingin lagi hm

Tak mau lagi aku
Terpikat senyummu
Yang memabukkanku
Memberi harapan yang entah terlalu jauh

Tak ingin ingat lagi
Kau yang berhasil curi hatiku yang dingin
Tapi kau hempaskan tak sempat kau hangati
Harusnya ku tahu memang kau bukan milikku

Tak mau lagi aku
Terpikat senyummu
Yang memabukkanku
Memberi harapan yang entah terlalu jauh

Tak ingin ingat lagi
Kau yang berhasil curi hatiku yang dingin
Tapi kau hempaskan tak sempat kau hangati
Harusnya ku tahu memang kau bukan milikku

Tak perlu rasa simpati
Kau yang memilih pergi
Tinggalkan ku sendiri

Berikut Makna dari lirik lagunya: 

Lirik ini menggambarkan perasaan seseorang yang telah mengalami kekecewaan dalam hubungan asmara. Mereka merasa bahwa tidak ada lagi alasan untuk merasa simpati atau menyesal terhadap pasangan yang telah memilih untuk pergi. Meskipun ada rasa penyesalan dan kerinduan terhadap kenangan masa lalu, mereka akhirnya memutuskan untuk memendam perasaan tersebut sendiri dan bersumpah untuk tidak terjebak dalam situasi yang sama lagi.

Lirik ini juga mencerminkan pemahaman bahwa seseorang tidak boleh terlalu lama terpikat oleh senyum atau pesona seseorang yang pada akhirnya hanya memabukkan dan memberikan harapan palsu. Penyanyi merasa bahwa mereka harus melupakan dan melepaskan orang yang pernah mencuri hati mereka, meskipun hati mereka kini terasa dingin karena pengkhianatan. Pesan yang terkandung di dalam lirik ini adalah tentang pentingnya menempuh perjalanan menuju kebahagiaan yang lebih baik tanpa perlu terlalu lama terpikat oleh orang yang telah memilih untuk pergi.