Cerita yang berkecamuk ini sebenarnya telah dimulai sejak tahun 2019, ketika baik Denny maupun Verny sudah menjalani tes DNA di RSCM, Jakarta. Proses ini dimaksudkan untuk mengungkap kebenaran mengenai hubungan darah antara mereka dengan putri yang dikandung Verny. Namun, hasil tes tersebut menunjukkan bahwa sang putri bukanlah keturunan dari Denny, pria yang dikenal sebagai seorang pebasket yang tidak jarang tampil dengan sikap sombong.
Namun, Verny tidak sepenuhnya terima dengan hasil ini. Dia mengajukan tantangan berani kepada Denny, menginginkan tes DNA ulang untuk mengungkap kebenaran sesungguhnya. Denny, dengan sikap yang tak berubah, tidak menunjukkan keberatan atas permintaan tersebut. Dia menjawab tantangan tersebut dengan penuh keyakinan, dan bahkan mengatakan bahwa jika hasil tes kembali menunjukkan hal yang sama, Verny harus siap menghadapi konsekuensi hukum, bahkan hukuman penjara.