Wardatina Mawa berharap Inara Rusli dan Insanul Fahmi mengakui perbuatan mereka. Harapan ini muncul setelah Mawa menyerahkan bukti-bukti yang dianggapnya kuat kepada pihak kepolisian terkait dugaan perselingkuhan.
Sebelumnya, Mawa mengungkap dugaan perselingkuhan antara Inara Rusli dan Insanul Fahmi. Ia mengaku terkejut lantaran Insanul Fahmi diketahui telah menikah siri dengan Inara Rusli, sementara Mawa sendiri belum pernah ditalak dan tidak mengizinkan poligami.
Keterkejutan Mawa semakin memuncak saat melihat rekaman CCTV yang diduga menampilkan hubungan badan antara Inara Rusli dan Insanul Fahmi. Peristiwa ini mendorong Mawa untuk melaporkan keduanya ke polisi pada 22 November 2025 atas dugaan perzinaan.
Terbaru, Mawa telah menjalani pemeriksaan terkait laporannya di Polda Metro Jaya pada Kamis, 4 Desember 2025. Hingga kini, Mawa menyatakan belum menerima permintaan maaf dari Inara Rusli.
“Sampai sekarang belum ada permintaan maaf sepatah katapun yang keluar dari mulut kakak IR (Inara),” ujar Mawa, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Minggu (7/12/2025).
Mawa menegaskan masih menunggu pengakuan kesalahan dari Inara Rusli dan Insanul Fahmi, mengingat bukti yang dimilikinya telah diserahkan kepada penyidik.
“Saya harapannya mengakui kesalahan, dan memohon maaf kepada saya dengan hati yang sangat tulus,” imbuh Mawa.
Ia menambahkan bahwa bukti yang dimilikinya sudah sangat jelas. Oleh karena itu, Mawa hanya menantikan iktikad baik dari kedua belah pihak.
“Karena buktinya udah sangat jelas, dan saya hanya ingin iktikad baik dari beliau,” kata Mawa.
Lebih lanjut, Wardatina Mawa juga menyatakan keputusannya untuk mengakhiri rumah tangganya dengan Insanul Fahmi.
“Mohon maaf saya udah memutuskan untuk selesai,” ujar Mawa.
Meskipun berencana mengajukan gugatan cerai, Mawa menyebut akan menempuh langkah tersebut setelah proses hukum yang sedang berjalan selesai.
“Iya (berencana gugat cerai), tapi setelah proses hukum ini berjalan dengan baik ya. Mohon doanya,” tandasnya.






