Putri aktor Ben Kasyafani, Sienna Ameerah Kasyafani, kini telah memasuki usia remaja. Fenomena ini membawa tingkat kekhawatiran tersendiri bagi Ben sebagai seorang ayah, terutama terkait pergaulan sang putri.
Ben Kasyafani mengakui bahwa kekhawatiran tersebut merupakan bagian tak terpisahkan dari fase perkembangan Sienna. Menghadapi tantangan ini, ia menekankan pentingnya adaptasi dan menjaga jalur komunikasi yang terbuka dengan putrinya.
Adaptasi dan Komunikasi Kunci Menghadapi Remaja
“(Khawatir) banget. Ya udah pastilah. Pasti itu udah satu paket kan menghadapi dia, menemani dia di usia remaja ini. Jadi ya (harus) beradaptasi,” ujar Ben Kasyafani saat ditemui di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Senin (8/12/2025).
Meskipun diliputi kekhawatiran, Ben berusaha untuk tidak menjadi orang tua yang terlalu mengekang. Ia berupaya agar Sienna tetap merasa nyaman untuk menceritakan segala hal kepadanya.
“Yang penting anaknya, Sienna sama aku deket terus. Jadi apapun dia cerita gitu. ‘Yah, aku udah sampai sini’. Nanti kita bisa mantau kan. Tapi ada beberapa hal misalkan, ‘Wah ini belum boleh’, ya kita tetap pagerin,” jelas Ben.
Batasan Pertemanan dan Konsekuensi Berpacaran
Terkait batasan pertemanan, Ben Kasyafani memperbolehkan putrinya berteman. Namun, ia secara tegas memberikan pemahaman kepada Sienna mengenai konsekuensi dan batasan dalam menjalin hubungan, termasuk soal berpacaran.
“Berteman sih oke. Cuma aku bilang, aku membiasakan dia menilai sendiri apakah, misalkan dating atau ini tuh, pas buat gue ya? Cuma ngasih tahu konsekuensinya ini, ya dia dilatih untuk memutuskan sendiri,” terang Ben.
Kendati memberikan ruang kebebasan, Ben Kasyafani menegaskan bahwa pengawasan terhadap Sienna tidak akan mengendur. Ia menyadari peran vital orang tua dalam mencegah potensi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi di masa remaja.
“Tapi tetep kita harus ngawasin, kalau gak, (bisa) colongan,” pungkasnya.
Sumber: Detik.com






