Di tengah suasana duka yang masih menyelimuti keluarga aktor Epy Kusnandar, sang istri, Karina Ranau, justru merasa kecewa. Ia menyoroti fenomena segelintir orang yang dinilai memanfaatkan kepergian almarhum suaminya untuk kepentingan pribadi atau sekadar mencari perhatian publik.
Karina mengungkapkan keprihatinannya saat melihat banyak informasi simpang siur dan kemunculan orang-orang yang mengaku dekat dengan Epy Kusnandar, padahal keluarga inti masih dalam keadaan berduka. Ia merasa kaget ketika anaknya menunjukkan berbagai postingan di media sosial yang membahas almarhum secara meluas.
“Saya sempat kaget sih. Ketika kemarin lihat postingan anak, si Damar. ‘Kok jadi ke sini?’ gitu,” ujar Karina Ranau di kediamannya di Jakarta Selatan, Rabu (10/12/2025).
Ia memahami bahwa kepergian Epy Kusnandar sebagai figur publik menarik perhatian media dan publik. Namun, Karina menyayangkan waktu dan narasumber yang dipilih untuk pemberitaan dinilai tidak tepat. Ia merasa kecewa karena di saat keluarga masih diliputi kesedihan mendalam, ada pihak-pihak yang sibuk membuat konten.
“Jadi saya ngerasa kemarin sempat kecewa gitu maksudnya sama media. Yang kami ini masih berkabung, masih terbuka, masih hampa, masih mimpi gitu. Hari kedua loh itu. Masa sudah sibuk dengan napak tilas Kang Epy, mau sejarahnya Kang Epy, mau ini, mau itu,” ungkapnya.
Soroti Tindakan Tidak Etis
Kekecewaan Karina semakin memuncak ketika ada pihak yang membawa media menemui mantan istri Epy Kusnandar di Garut. Padahal, menurut Karina, hubungannya dengan mantan istri almarhum sangat baik dan tidak ada masalah.
Ia menilai tindakan tersebut tidak etis dan berpotensi memperkeruh suasana. “Fatalnya lagi dipertemukan dengan ibunya anak-anak. Untuk apa? Maksudnya apa? Kita enggak ada masalah. Kasihan gitu. Kasihan anak-anak, kasihan Almarhum,” keluh Karina.
Karina juga menyentil sikap beberapa saudara almarhum yang dinilainya lebih mementingkan tampil di media daripada memberikan dukungan kepada istri dan anak-anak yang ditinggalkan.
“Seharusnya saudara dari Almarhum sebelum berangkat ke sana, duduk bareng… ‘Karin yang sabar ya. A Epy sudah pergi. Kamu yang ikhlas. Jagain anak-anak.’ Dinasehatin dong kita,” tuturnya.
Ia merasa miris melihat kerabat yang seolah memanfaatkan momen tersebut untuk mencari popularitas.
Pesan untuk Publik dan Media
Karina menyoroti banyaknya orang yang tiba-tiba muncul di berbagai podcast dan acara televisi, mengaku mengenal dekat Epy Kusnandar. Menurutnya, banyak informasi yang disampaikan tidak akurat.
“Ada yang sok, ‘Oh Kang Epy tuh gini, dia tuh sosok yang begini.’ Kayak kenal banget gitu apa yang dia sampaikan, tapi mental semua. Akhirnya kan tidak akurat,” jelasnya.
Ia memohon agar orang-orang tersebut menahan diri dan menghormati keluarga yang sedang berduka. “Kalau pengen tampil, pengen terkenal, pengen viral atau apa ya dengan karya. Dengan sesuatu gitu. Jangan dengan embel-embel begini,” pesan Karina.
Untuk mendapatkan informasi yang valid mengenai Epy Kusnandar, Karina Ranau menekankan agar publik dan media bertanya langsung kepada keluarga inti.
“Ini kami adalah sumber yang akurat. Kalau mau napak tilas mengenai Kang Epy, perjalanannya, ayo sama kita. Sama anaknya, sama saya istrinya. Jangan dengan orang yang sumbernya tidak jelas,” tegasnya.
Saat ini, Karina memilih untuk fokus pada anak-anak, mendoakan almarhum suaminya, serta mendukung masa depan buah hatinya.
“Biarkan beliau tenang menuju surga. Enggak usah kalian nyari-nyari,” pungkasnya.
Sumber: Grid.id
Tinggalkan Balasan