Nama Bene Dion kini kian dikenal publik, terutama setelah perannya dalam film komedi Agak Laen: Menyala Pantiku. Film yang tayang sejak 27 November 2025 ini mengisahkan kelucuan empat sahabat, termasuk karakter yang diperankan Bene.
Namun, di balik kesuksesannya di layar lebar, Bene Dion memiliki latar belakang pendidikan yang mengagumkan. Ia adalah lulusan Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan predikat cumlaude.
Bene Dion lahir di Dolok Masihul, Serdang Bedagai, Sumatera Utara, pada 2 Maret 1990. Perjalanan kariernya di dunia hiburan dimulai dari panggung komedi. Ia mulai aktif mengikuti ajang Stand Up Comedy Indonesia pada tahun 2013.
Sebelum terjun ke ajang pencarian bakat tersebut, Bene sudah aktif melakukan open mic sejak 2011. Ketertarikannya pada komunitas Stand Up Indonesia Jogja menjadi titik awal kiprahnya di dunia komedi.
Karakteristik Bene Dion yang jenaka di atas panggung ternyata sejalan dengan prestasinya di bidang akademik. Ia berhasil menyelesaikan studi Sarjana Teknik di UGM pada tahun 2014. Menurut laporan Tribunnews, Bene meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3.82, yang mengantarkannya pada predikat cumlaude.
Dalam setiap penampilannya, Bene kerap membawakan materi yang lugas dan terkadang menyoroti daerah asalnya. Penggunaan logat Batak yang kental menjadi salah satu ciri khasnya yang mudah dikenali.
Tak hanya piawai di depan mikrofon, Bene Dion juga melebarkan sayapnya ke dunia tulis-menulis. Pada tahun 2014, ia menerbitkan novel berjudul Ngeri-ngeri Sedap.
Kariernya berlanjut sebagai penulis skenario untuk beberapa episode mini seri yang diproduksi oleh Ernest Prakasa. Tidak berhenti di situ, Bene juga menjajal kemampuan sebagai sutradara.
Debut penyutradaraannya terjadi dalam film Ghost Writer, yang diproduseri oleh Ernest Prakasa dan Chand Parwez Servia. Ia kemudian kembali menggarap novelnya sendiri menjadi sebuah film, yaitu Ngeri-ngeri Sedap.
Film Agak Laen: Menyala Pantiku sendiri dilaporkan Kompas.com sukses besar dan mendapat sambutan hangat dari penikmat film Indonesia. Bersama Oki Rengga, Inda Jegel, dan Boris Bokir, Bene berhasil menghidupkan karakter-karakter jenaka yang sukses mengocok perut penonton.
Sumber: Grid.id