Viral Video Yanti TKW Taiwan, Begini Pendapat Sosiolog, Netizen: Semakin Besar Gift, Yanti Semakin Liar

yanti TKW Taiwan

“Memberikan hadiah pada konten seperti itu hanya akan memperparah fenomena ini. Masyarakat seharusnya lebih bijak dalam memilih konten yang ditonton dan didukung,” tambahnya.

Fenomena ini menjadi potret bagaimana kreativitas, media sosial, dan dorongan ekonomi berkelindan dalam membentuk budaya baru di dunia digital.

Bacaan Lainnya

Namun, meski terlihat sebagai bentuk kreativitas, banyak yang menilai bahwa ‘ngemis online’ telah melampaui batas etis dengan mengeksploitasi rasa belas kasihan demi keuntungan finansial.

TikTok sebagai Platform Kontroversial

TikTok sebagai platform media sosial memang dikenal karena kemampuannya mengangkat fenomena-fenomena viral dalam waktu singkat.

Berbagai tren muncul dan tenggelam di platform ini, termasuk fenomena ‘ngemis online’ yang terus menjadi sorotan.

Dengan popularitas yang semakin meningkat, TikTok menjadi medan persaingan bagi para kreator konten untuk meraih perhatian, pengikut, dan tentunya hadiah-hadiah virtual.

Meskipun banyak yang mengkritik tren ini, faktanya banyak penonton yang tetap memberikan dukungan.

Hal ini menunjukkan bahwa meski dihadapkan pada kontroversi, daya tarik konten semacam itu tetap besar di mata sebagian masyarakat.

Kesimpulan

Fenomena ‘ngemis online’ yang kembali mencuat melalui video viral Yanti di TikTok menyoroti sisi gelap dari persaingan di era digital.

Meskipun dianggap sebagai bentuk kreativitas oleh sebagian pihak, fenomena ini sebenarnya menyimpan masalah etis yang serius, terutama terkait eksploitasi penderitaan orang lain demi keuntungan finansial.

Masyarakat diimbau untuk lebih bijak dalam memilih konten yang mereka dukung dan tidak terjebak dalam tren yang merugikan banyak pihak.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *