Tuduhan Maya Henry di TikTok
Pada 6 Oktober, Henry membagikan video di TikTok yang menyinggung mantan kekasihnya tanpa menyebut nama langsung, namun merujuk pada “penggemar One Direction.”
Dalam video tersebut, ia mengklaim bahwa mantan tunangannya sering kali “menghujani” teleponnya dengan pesan, bahkan dari nomor-nomor yang berbeda, membuatnya tidak pernah tahu kapan atau dari mana panggilan tersebut akan datang.
Henry juga menuduh mantan tunangannya mengirim email kepadanya dan tidak hanya menghubungi dirinya, tapi juga ibunya.
“Apakah menurut kalian itu perilaku yang wajar?” ujar Henry, dengan menambahkan bahwa sang mantan tunangan juga menghubungi teman-temannya agar mereka bisa mendatanginya.
Penggemar One Direction Dijadikan ‘Senjata’
Henry juga mengungkapkan tuduhan bahwa Payne memanfaatkan basis penggemar setia One Direction untuk mengintimidasinya.
“Dia berkata bahwa dia bisa ‘memanfaatkan penggemar One Direction karena mereka akan selalu setia kepadanya dan tidak akan melaporkannya,’” ujarnya dalam video tersebut.
Tuduhan ini menambah tekanan publik yang dihadapi Payne, mengingat basis penggemar One Direction yang sangat besar dan loyal.
Kematian Tragis di Argentina
Pada 16 Oktober, Payne ditemukan meninggal setelah jatuh dari lantai tinggi di CasaSur Palermo Hotel di Buenos Aires, Argentina. Polisi Argentina, Policía Federal Argentina, telah mengonfirmasi peristiwa ini kepada PEOPLE.