Dalam pernyataannya, Veronica menekankan pentingnya mendukung masyarakat, khususnya para ibu dan anak-anak.
“Kita akan bekerja sama untuk memberikan bantuan kepada ibu-ibu dan anak-anak, dan saya menyatakan siap untuk melakukannya,” ujarnya.
Reaksi Publik dan Media Sosial
Kehadiran Veronica Tan di kediaman Prabowo mendapat perhatian publik dan media sosial. Beberapa warganet mengekspresikan pendapatnya melalui Twitter, mempertanyakan posisi yang mungkin dipegang Veronica dalam pemerintahan mendatang.
Salah satu pengguna Twitter, @mdy_asmara1701, menulis, “Wah bu Veronica Tan juga diundang ke Kertanegara, tebak posisi beliau nanti sebagai apa?”
Seorang pengguna lain, @her_fn***, menyoroti peran Veronica Tan dalam bidang perlindungan masyarakat dengan mengatakan, “Beliau penggagas PRTRA dan aktif di gerakan Elderly Care. My guess is Perempuan dan Perlindungan Anak.”
Baca juga: Sosok dan Profil Raffi Ahmad: Potensi Menjadi Wakil Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran
Prospek Jabatan Menteri PPPA
Veronica Tan secara jelas menunjukkan ketertarikan dan komitmennya untuk mendukung program-program yang berfokus pada perempuan dan anak.
Ini mengisyaratkan bahwa ia mungkin akan diusulkan sebagai calon Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) dalam kabinet Prabowo.
Dalam konteks ini, perhatian terhadap isu-isu yang dihadapi oleh ibu-ibu dan anak-anak sangatlah relevan, mengingat banyaknya tantangan yang dihadapi oleh kelompok-kelompok ini di Indonesia.