Maluku Utara – Kekosongan posisi calon gubernur Maluku Utara muncul setelah meninggalnya Benny Laos dalam sebuah kecelakaan tragis.
Pada 12 Oktober 2024, speedboat yang ditumpangi Benny mengalami ledakan, menyebabkan kematian mantan gubernur tersebut. Kejadian ini mengguncang politik daerah, memicu partai koalisi untuk mencari pengganti yang layak.
Dorongan dari Partai Koalisi
Setelah insiden tersebut, partai koalisi yang mendukung pasangan Benny-Sabirin bersepakat untuk mengusulkan Sherly Tjoanda, istri mendiang Benny Laos, sebagai calon gubernur.
Muksin Amrin, Juru Bicara pasangan calon Benny-Sabirin, menyatakan bahwa keputusan tersebut diambil dalam rapat yang dihadiri oleh delapan pimpinan partai koalisi.
Muksin menegaskan, “Kami telah mencapai kesepakatan untuk mendorong Sherly Tjoanda sebagai calon gubernur menggantikan suaminya, berpasangan dengan Sarbin Sehe.”