Meski demikian, Ria tidak menutup kemungkinan untuk mempertimbangkan membawa Moana ke Cina jika kondisi memungkinkan. “Kita lihat dulu ke depannya, kalau bisa, kita akan bawa Moana ke sana,” tambahnya.
Bukan LDR Pertama untuk Ria Ricis
Ini bukan kali pertama Ria Ricis harus menjalani LDR dengan putrinya karena pekerjaan. Sebelumnya, ia juga pernah meninggalkan Moana saat syuting di Yogyakarta. Namun, kali ini jarak yang harus ditempuh jauh lebih besar.
“Yang kali ini mungkin akan jadi yang terjauh, sebelumnya syuting di Jogja, sekarang harus ke luar negeri,” kata Ria Ricis dengan penuh pertimbangan.
Kebanggaan Membintangi Karya Asma Nadia
Bergabung dalam film yang diadaptasi dari buku karya penulis terkenal Asma Nadia menjadi kebanggaan tersendiri bagi Ria Ricis. Ia merasa terhormat bisa berperan dalam film ini bersama sejumlah aktor dan aktris ternama seperti Yasmin Napper, Baskara Mahendra, Emir Mahira, dan Ferry Salim.
“Saya bangga bisa terlibat dalam proyek film Bu Asma Nadia. Karya-karyanya selalu punya nilai yang mendalam dan sangat digemari penonton,” ungkapnya.
Baginya, kesempatan ini juga menjadi sebuah ajang untuk tetap produktif di tengah kesibukannya sebagai ibu. “Saya pikir daripada menganggur, lebih baik ambil kesempatan ini.
Selain itu, bisa juga buat biaya sekolah anak,” canda Ria, menyiratkan betapa pentingnya keseimbangan antara karier dan tanggung jawab sebagai ibu.
Baca juga: Misteri Rumah Tangga Ria Ricis & Teuku Ryan Terkuak! Kecintaan atau Kegelapan?
Persiapan Ekstra: Belajar Bahasa Mandarin
Salah satu tantangan besar yang dihadapi Ria Ricis dalam film ini adalah penggunaan bahasa Mandarin di beberapa adegan. Untuk memenuhi tuntutan skenario, ia harus belajar bahasa tersebut dalam waktu yang sangat singkat.
“Saya hanya punya waktu sekitar 3 sampai 4 hari untuk mempelajari bahasa Mandarin dan harus bisa mengucapkannya dengan benar di beberapa adegan,” ujarnya.