Ia mengungkapkan bahwa rombongan Roni tiba di pantai sekitar pukul 08.00 WIB, dan meskipun sudah diberikan peringatan mengenai potensi bahaya ombak besar, mereka tetap bermain di dekat air.
“Korban terseret ombak sekitar pukul 09.00 WIB. Saat ini, kami masih melakukan upaya pencarian bersama Basarnas, Polsek Pucanglaban, dan pihak terkait,” ungkap Gilang. Dalam upaya pencarian ini, tim gabungan berfokus pada area yang diperkirakan menjadi lokasi terakhir Roni terlihat.
Peringatan untuk Pengunjung Pantai
Kejadian ini menjadi pengingat bagi masyarakat dan pengunjung pantai untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peringatan yang diberikan oleh petugas.
Pantai Kedung Tumpang, yang terkenal dengan keindahan alamnya, juga memiliki risiko yang tidak bisa diabaikan, terutama ketika ombak sedang tinggi.
Masyarakat diimbau untuk selalu memperhatikan kondisi laut dan menjaga jarak aman dari tepi pantai saat ombak besar mulai muncul.
Baca juga: Fakta Lengkap tentang Single Terbaru JKT 48- Sayonara Crawl
Tanggapan dari Netizen
Setelah video insiden ini viral, banyak netizen memberikan reaksi dan ucapan belasungkawa kepada keluarga Roni.