Di balik hasil imbang yang mengecewakan ini, keputusan wasit Ahmed Al Kaf menjadi sorotan utama. Meskipun Timnas Indonesia tampak mendominasi permainan, berbagai keputusan merugikan yang diambil Al Kaf, termasuk pengesahan gol Marhoon di menit akhir yang seharusnya dianulir karena offside, membuat banyak pihak mempertanyakan integritas kepemimpinannya.
Bukan hanya pada gol penyeimbang Bahrain, tetapi juga keputusan Al Kaf untuk menunda pertandingan terlalu sering dan mengesahkan gol Timnas Indonesia setelah melakukan pengecekan VAR yang berlangsung selama tiga menit, menunjukkan ketidakadilan dalam pengambilan keputusan. Sementara gol Marhoon di akhir pertandingan seolah tanpa pemeriksaan yang sama.
Ranking FIFA yang Tak Berubah
Hasil imbang ini membuat Timnas Indonesia tetap berada di urutan 129 dalam ranking FIFA, meski mereka mendapatkan tambahan 4.39 poin, sehingga total poin menjadi 1128,56.
Penampilan yang baik di lapangan tidak diimbangi dengan keputusan wasit yang memadai, meninggalkan rasa frustrasi di kalangan pemain dan pelatih.
Baca juga: Kontroversi Hasil Laga Bahrain vs Timnas Indonesia: Apakah FIFA Bisa Mengubahnya? Simak Jawabannya…
Reaksi Tim dan Fans
Kekecewaan ini tidak hanya dirasakan oleh pelatih Shin Tae-yong, tetapi juga oleh para pemain. Setelah pertandingan, Jay Idzes mengungkapkan keinginannya agar wasit mengevaluasi kembali keputusan-keputusannya.
Bahkan Shayne Pattynama sampai menunjukkan emosinya hingga harus ditenangkan oleh staf pelatih. Rasa frustasi ini mencerminkan harapan tinggi yang dibangun selama pertandingan.