Baca juga: Viral Rekaman CCTV diduga Kasus Kekerasan Anak di Murni Daycare: Sorotan Terhadap Perilaku Pengasuh
Tindakan Kasar yang Dilakukan Pelaku
Tindakan kekerasan yang dilakukan oleh terduga pelaku tidak hanya terbatas pada paksaan saat menyuapi. Banyak laporan menyebutkan bahwa pelaku juga sering kali mencubit dan menarik rambut anak-anak.
Tindakan ini menambah trauma yang dialami oleh para korban, dan menunjukkan bahwa kekerasan fisik telah menjadi hal yang rutin di daycare tersebut.
Dampak Psikologis pada Korban
Cici Anastasya, ibu dari salah satu korban, mengungkapkan bahwa putranya kini mengalami trauma yang mendalam akibat perlakuan yang diterimanya.
Menurutnya, anaknya menjadi ketakutan, terutama ketika bertemu dengan perempuan yang mengenakan jilbab. Kejadian ini bukan hanya merusak fisik anak, tetapi juga mengganggu kesehatan mentalnya.
Tindakan Kepolisian
Setelah video tersebut viral, pihak kepolisian langsung bergerak cepat untuk mengamankan terduga pelaku di Polresta Medan. Hal ini menunjukkan komitmen pihak berwajib dalam menindaklanjuti laporan mengenai kekerasan terhadap anak, demi memberikan keadilan bagi para korban.
Penutupan Murni Daycare
Sebagai langkah lanjutan, Murni Daycare dilaporkan telah ditutup oleh pihak berwenang. Penutupan ini diduga terjadi karena daycare tersebut tidak memiliki izin operasional yang sah.