Menurut laporan, airbag di bagian depan mobil berhasil mengembang tepat waktu, namun asap tebal segera memenuhi kabin. Salah satu penumpang, dalam kepanikan, berusaha membuka pintu untuk keluar dari kendaraan.
Sayangnya, desain pegangan pintu Xiaomi SU7 yang berbeda dari mobil konvensional membuatnya kesulitan keluar, hingga akhirnya berhasil dan segera berusaha menyelamatkan penumpang lainnya.
Setelah insiden ini, Xiaomi Motors segera merilis pernyataan resmi. Mereka menyimpulkan bahwa kecelakaan tersebut disebabkan oleh kombinasi antara kondisi jalan yang licin dan kesalahan pengemudi.
Baca juga: Gebrakan Yamaha: Peluncuran Yamaha Jogi 125 di Segmen Motor Matic Retro
Menurut hasil investigasi awal, pengemudi mengaktifkan fitur bantuan mengemudi (driver assistance) saat berada di jalur tengah.
Namun, ketika mencoba mematikan sistem dan beralih ke kontrol manual, pengemudi diduga salah menekan pedal gas beberapa kali, sehingga kendaraan melaju tanpa terkendali.
Xiaomi juga menduga bahwa benturan keras pada area baterai menyebabkan korsleting internal, yang akhirnya memicu kebakaran.