Yayasan Darussalam An Nur didirikan oleh Abi Sudirman sekitar dua puluh tahun yang lalu, namun belakangan diketahui bahwa yayasan tersebut diduga beroperasi tanpa izin resmi.
Hal ini menjadi sorotan tambahan, mengingat panti asuhan seharusnya mematuhi regulasi yang ada demi keselamatan dan kesejahteraan anak-anak asuh.
Akun Instagram Abi Sudirman, yang memiliki lebih dari 1.500 pengikut, menunjukkan bahwa ia berfokus pada kegiatan dakwah dan sosial. Namun, ironisnya, dalam beberapa minggu terakhir, sosoknya beralih dari seorang pemimpin yang dihormati menjadi tersangka kasus yang sangat serius.
Baca juga: Kasus Kecelakaan Mobil Ferrari Berakhir Damai: Tersangka RAS Bertanggungjawab
Kesimpulan
Kisah Abi Sudirman menjadi pengingat bagi masyarakat akan pentingnya menjaga integritas dalam lembaga yang berfokus pada perlindungan anak.
Kepercayaan yang diberikan kepada panti asuhan harus dipertanggungjawabkan dengan baik, dan setiap tindakan penyimpangan harus ditindak tegas oleh pihak berwenang.
Kini, harapan besar tertumpu pada penegakan hukum untuk melindungi anak-anak yang menjadi korban dan memastikan bahwa kasus serupa tidak terulang di masa depan.(*)