Lebih lanjut, Ardini menegaskan perlunya keadilan dalam kasus ini. “Dia adalah sosok yang paling aktif melakukan kekerasan terhadap anak-anak di berbagai tempat. Kami akan memastikan keadilan tercapai,” tambahnya dalam unggahan di Instagram, menunjukkan betapa seriusnya ancaman yang ditimbulkan oleh pelaku ini.
Dalam perkembangan kasus ini, pihak kepolisian telah mengidentifikasi lima orang pelaku yang terlibat, yaitu Sudirman (pemilik panti), Lucky, Yusuf, Yandi, dan Wati.
Namun, Yandi adalah satu-satunya pelaku yang belum berhasil ditangkap oleh aparat penegak hukum. Penanganan kasus ini menjadi sangat mendesak mengingat banyaknya anak yang telah menjadi korban.
Baca juga: Ayah Marshanda Keluar Panti Sosial Diam-Diam
Informasi yang beredar menunjukkan bahwa Yandi tidak hanya bersembunyi di Padang, tetapi juga mungkin berada di Serang, Banten. Dinas sosial telah mengambil langkah untuk mengevakuasi para santri yang menjadi korban agar mereka mendapatkan perlindungan dan dukungan yang dibutuhkan.
“Ada kabar bahwa Alif Firmansyah bisa saja berada di seputar Jalan Sulaeman RT 02 RW 11, di lingkungan Sukajadi, Kagungan, Kecamatan Serang, Kota Serang, Banten,” ungkap akun media sosial @dhemit_is_back01 pada 6 Oktober 2024, yang turut menyebarkan informasi tentang jejak pelarian Yandi.
Situasi ini menunjukkan bahwa banyak pihak yang peduli dan berusaha untuk membantu mengungkap kebenaran di balik tindakan keji yang terjadi di panti asuhan tersebut.