Penemuan Cadangan Migas Raksasa di Aceh dan Riau: Sebuah Potensi Besar bagi Indonesia

Baca juga: Lirik dan Makna Lagu KELANA -Tulus

Penemuan Sumur BLN-01 di Riau

Selain penemuan di Aceh, KKKS EMP Tunas Energy juga melaporkan penemuan cadangan migas yang signifikan di wilayah kerja South CPP, Riau, tepatnya di Kabupaten Kampar.

Sumur BLN-01, yang akan dibor hingga kedalaman 700 meter, diproyeksikan memiliki potensi sumber daya minyak sebesar 49,10 juta barel setara minyak (MBOE) dan gas sebesar 87,09 miliar kaki kubik (BCF).

Temuan ini menjadi salah satu pencapaian penting dalam eksplorasi migas di Riau, yang selama ini menjadi salah satu wilayah penghasil migas utama di Indonesia.

Dengan cadangan yang signifikan ini, Riau kembali menunjukkan posisinya sebagai salah satu daerah dengan potensi energi yang besar dan strategis bagi ketahanan energi nasional.

Pencapaian Lainnya di Wilayah Sumbagut

Selain temuan-temuan tersebut, KKKS Pertamina Hulu Rokan di Provinsi Riau juga menemukan potensi cadangan migas di sumur Sidingin 1.

Penemuan-penemuan ini merupakan bagian dari strategi besar yang diterapkan oleh SKK Migas untuk meningkatkan produksi migas nasional. Pada tahun 2023, di wilayah Sumbagut telah dilakukan pengeboran besar-besaran dengan total 545 sumur, yang terdiri dari 12 sumur eksplorasi dan 533 sumur pengembangan.

Pengeboran ini memberikan kontribusi signifikan pada produksi migas nasional, dengan sumur eksplorasi menyumbang sekitar 31% dari total produksi, sementara sumur pengembangan menyumbang 67%.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *