Lirik dan Makna atau Arti Lagu Ada-Ada Aja – Isyana Sarasvati – Ada aja ada-ada aja

isyana

Ada aja, ada-ada aja
Ada aja, ada-ada aja
Ada aja, ada-ada aja
Ada aja, ada-ada aja

Ada aja ina inu kehidupan
Tapi kalo nggak ada, ya namanya kematian

Kadang aku pengen menyudahi saja
Tapi suntik jarum aja diriku ketakutan

Kadang kau juga pengen udahan
Tapi ingat banyaknya kerjaan,
kamu langsung gemeteran

Lagi semangatnya bekerja
Lagi semangatnya berkarya
Ada aja yang bikin pengen pejamkan mata
Lagi ngerasa cantik-cantiknya
Lagi ngerasa ganteng-gantengnya
Ada aja yang komen bilang kamu gendutan

Ada aja beban pikiran
Ada aja beban tambahan
Ada aja penyakit bawaan
Ada-ada aja

Ada aja beban pikiran
Ada aja beban tambahan
Ada aja penyakit bawaan

Elah
Aku lelah tak bisa bercerita dengan orang
Aku lelah menelan banyaknya obat-obatan
Semua percakapan hanya berputar di dalam
Tak bisa teriakkan isi hatiku sekarang

Aku lelah tak bisa bercerita dengan orang
Aku lelah menelan banyaknya obat-obatan
Semua percakapan hanya berputar di dalam
Tak bisa teriakkan isi hatiku sekarang

Ada aja, ada-ada aja
Ada aja, ada-ada aja

Namun hidup itu belajar selamanya
Hidup itu belajar selamanya

Baca juga:Lirik dan Makna Lagu Jalan Pulang – Yura Yunita

Berikut makna dan Arti dari lirik lagu ini

Lirik lagu ini mencerminkan kompleksitas kehidupan dan tantangan yang sering kali dihadapi dalam berbagai aspek. Pada awalnya, pengulangan kata “Ada aja, ada-ada aja” memberikan kesan bahwa kejadian atau situasi yang tidak terduga selalu muncul dalam kehidupan. Namun, lirik juga menyiratkan bahwa keberagaman itu sendiri adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan, seperti yang dinyatakan dalam baris “Ada aja ina inu kehidupan.” Pada saat yang sama, penekanan pada keberagaman ini diimbangi oleh pengakuan bahwa kematian adalah satu-satunya hal yang pasti jika tidak ada hal-hal tak terduga tersebut.

Lirik juga mengeksplorasi perasaan ketidakpastian dan kecemasan dalam hidup, terutama dalam baris yang mencerminkan ketakutan terhadap suntikan jarum dan berbagai beban pikiran serta penyakit. Bagian lirik yang menggambarkan kelelahan dan kesulitan berbagi cerita dengan orang lain memberikan gambaran tentang isolasi emosional dan kesulitan berkomunikasi. Namun, melalui pengakuan tentang kelelahan, lirik ini juga menyuarakan pentingnya pembelajaran dan pertumbuhan yang terus-menerus dalam hidup, seperti yang disampaikan dalam baris “Namun hidup itu belajar selamanya.” Overall, lagu ini menjadi representasi kuat tentang keberagaman dan dinamika yang melekat dalam perjalanan kehidupan yang penuh warna.