Ingatkah anginku yang bermain di udara terbuka
Tanpa bisa mendampingi, aku hanya bisa melihat
Air mataku membasahi pipiku
Apakah cinta ini memang tak harus dimiliki
Baca juga:Lirik, Terjemahan dan Makna Lagu Sadar Posisi – Suliyana
Berikut makna dari lirik lagu Tresno Waranggono
Lirik lagu ini mengungkapkan perasaan nostalgia, kesedihan, dan pemahaman tentang perpisahan dalam sebuah hubungan. Penggalan pertama mencerminkan rasa sedih dan kerinduan yang dalam, dengan penekanan pada kenangan manis bersama seseorang yang telah pergi. Bait-bait lagu cinta yang telah diubah menjadi kenangan mencerminkan perasaan yang tak terlupakan. Penyanyi menyatakan bahwa mereka akan selalu merindukan orang yang telah pergi, menggambarkan betapa kuatnya perasaan ini.
Penggalan berikutnya mengungkapkan pemahaman dan penerimaan terhadap fakta bahwa hubungan ini mungkin bukan takdir atau jodoh yang sebenarnya. Penyanyi mengungkapkan keinginan untuk melanjutkan dengan orang lain dan berharap agar semua pihak bisa menemukan ketenangan dan kebahagiaan. Meskipun telah berlalu setahun tanpa pertemuan, penyanyi masih terkesan oleh suara dan bisikan cinta yang tertahan, menunjukkan bahwa perasaan ini tetap ada. Lirik ini juga mencerminkan perjuangan dengan kerinduan dan kesedihan, tetapi penyanyi bersedia menghadapinya dengan ikhlas dan membiarkan perasaan tumbuh dengan caranya sendiri. Pada akhirnya, lirik ini merenungkan tentang apakah cinta memang tidak selalu harus dimiliki dan bagaimana kenangan dapat terus hidup dalam hati.