Lirik dan Makna atau Arti Lagu Bilang Pada Tuhanmu – KARNAMEREKA Feat Priskila Oktaviani

KARNAMEREKA Feat Priskila Oktaviani

Masihkah kau ingat
kupeluk tubuhmu erat
Menenangkanmu
Menjagamu
Hingga badai berlalu

Sedih yang kurasa
Teringat cerita kita
Cara berdo’a
kita berbeda
mungkinkah takdirnya

Bilang pada Tuhanmu
Apa syarat memilikimu
Bilang pada Tuhanmu
Ku ingin hidup denganmu

Baca juga:Lirik dan Makna Lagu Cerita Tiba Tiba – Rizwan Fadilah

Walaupun perih
terluka dan tertatih
yakinlah ini
membuat kita terlatih

Selamat tinggal kasih
cukup sampai disini
Tuhan kita tak bisa mengamini

Mengapa Tuhan mempertemukan
bila tak mempersatukan
aku dan dirimu
tak bisa menyatu
Tak mungkin melawan restu

Baca juga:Lirik dan Makna atau Arti Lagu INSAN BIASA – Lesti

Berikut Makna dari lagu Bilang Pada Tuhanmu

KARNAMEREKA Feat Priskila Oktaviani

Lirik-lirik dalam lagu ini mencerminkan perasaan kerinduan dan kehilangan, serta ketidakpastian dalam hubungan antara dua orang. Awal lirik-lirik ini menggambarkan momen indah dalam hubungan, di mana seseorang mengingat bagaimana ia pernah mendekap pasangannya dengan erat untuk menenangkannya dan menjaganya selama badai dalam hubungan mereka. Namun, seiring berjalannya waktu, perasaan sedih muncul, dan penyanyi mengenang kenangan bersama yang pernah mereka miliki. Mereka juga menyadari perbedaan dalam cara mereka berdoa dan mulai bertanya-tanya apakah takdir mereka akan bersatu kembali.

Baca juga:Lirik dan Makna Lagu RAYUAN PEREMPUAN GILA – Nadin Amizah

Lirik-lirik selanjutnya menyampaikan harapan dan ketidakpastian terkait hubungan tersebut. Penyanyi ingin mengungkapkan perasaannya kepada Tuhan, mencari jawaban atas apakah mereka akan bersatu kembali, meskipun harus melewati rasa sakit dan kesulitan. Namun, akhirnya, lagu ini berakhir dengan kesedihan dan perpisahan yang tidak diinginkan, dengan penyanyi menyadari bahwa bahkan jika Tuhan telah mempertemukan mereka, takdir tidak selalu mengarah pada penyatuan, dan mereka tidak dapat melawan ketentuan-Nya. Keseluruhan lagu ini menciptakan gambaran tentang perasaan campur aduk dalam hubungan yang dipenuhi dengan kerinduan, harapan, dan akhirnya, pengakuan ketidakpastian yang mendalam.