Baca juga:Viral Pembacokan Letkol Inf Tamami oleh Anak Buahnya
Kepala Penerangan Daerah Militer XVIII Kasuari, Kolonel Inf Syawaludin Abuhasan, dalam kesempatannya, membenarkan terjadinya insiden pembacokan tersebut. Namun, Syawaludin belum dapat memberikan keterangan secara lengkap terkait peristiwa ini.
Dalam kasus yang sangat kontroversial ini, pemahaman atas motif dan alasan di balik tindakan Praka DRB menjadi fokus utama dalam penyelidikan. Meskipun kabar tentang kata-kata rasis dalam video tersebut menambah kompleksitas kasus ini, kita harus menunggu penyelidikan lebih lanjut untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas.