Dalam rekaman yang diunggah oleh akun @merapi_uncover, tampak KA Argo Semeru mengalami kecelakaan yang mengakibatkan gerbongnya terguling dan hampir terguling. Para penumpang yang berada di dalam kereta pun berusaha untuk keluar secepat mungkin.
Di saat yang bersamaan, KA Argo Wilis dari arah barat melintas di rel sebelah KA Argo Semeru. Akibat posisi miring dari gerbong KA Argo Semeru, KA Argo Wilis menyerempet KA Argo Semeru. Suara gesekan antara kedua gerbong tersebut terdengar sangat kuat, dan penumpang yang menyaksikan insiden ini pun berteriak histeris.
Masinis KA Argo Wilis segera menghentikan perjalanannya setelah menyadari insiden tersebut. Dampak dari kecelakaan ini adalah kedua jalur rel tertutup oleh kedua kereta yang terlibat.
Baca juga: Kecelakaan Kereta Api Argo WIlis Serempet Argo Semeru yang Lebih Dulu Anjlok di Kulon Progo
Mengenai korban, Haris Nur Hartanto, Sekretaris Palang Merah Indonesia DIY, mengonfirmasi bahwa sebanyak 20 orang menjadi korban cedera akibat kecelakaan KA Argo Semeru dan KA Argo Wilis tersebut. Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Dari 20 korban, beberapa di antaranya mengalami cedera yang lebih serius seperti dislokasi tulang dan luka, sementara yang lain mengalami lecet.
Seorang kru kereta api juga mengalami cedera pada lututnya akibat benturan dalam kecelakaan tersebut. Dalam penanganan medis, seluruh korban luka, termasuk yang mengalami trauma, dievakuasi ke RSU Queen Latifa di Yogyakarta untuk mendapatkan perawatan yang sesuai.